Ormas Dan Mahasiswa Desak Kajari Periksa Bupati Muratara


LUBUKLINGGAU,potretsumsel.com- Sedikitnya 20 orang yang tergabung dalam organisasi masyarakat dan Badan Esekutif Mahasiswa (BEM) mendatangi Kejaksaan Negeri Lubuklinggau, untuk mendesak pihak kejaksaan memeriksa Bupati Musi Rawas Utara dan Anaknya Kepala Bappeda Kota Lubuklinggau.Kamis (30/3)

Fery Koordinator Aksi mengatakan bahwa aksinya bersama rekan-rekan ormas dan Bem ini untuk mendesak Kajari agar memeriksa Bupati Musi Rawas H. Syarif Hidayat beserta anaknya Erwin Syarif selaku Kepala Bappeda Kota Lubuklinggau yang sudah satu tahun memimpin Kabupaten beselang serundingan belum ada kemajuan.

"Ada lima aitem yang kami desak yang pertama yakni memeriksa pejabat Bupati Muratara dan Kepala Bappeda Muratara, kedua mendesak kajari mengaudit harta kekayaan Bupati Muratara, tiga mendesak kajari harus berani dan tegas memberantas korupsi di Muratara, ke empat memeriksa kepala Bappeda karena mengatur proyek kekuasaan di Muratara serta yang paling penting adalah kejari segera panggil Bupati dan Bappedanya," jelasnya.

Lima iatem ini sudah cukup untuk buat kami mendesaknya karena sudah satu tahun ini belum ada perubahan sama sekali pembangunan maupun kemajuan Kabupaten Muratara yang membentuk DOB nya dengan pertumpahan darah.

"Kalau kami menilainya gagal bupati Muratara karena sudah satu tahun belum ada perubahan dan yang paling kami sayangkan ialah Bappeda Muratara yakni anak Bupati Muratara sendiri yang membagikan proyek kepada pemborong baik Dinas Bappeda maupun Dinas lainnya," katanya.

Ia juga mengancam akan kembali beorasi di kejaksaan dengan membawa masa lebih banyak lagi jika kajari Mura Linggau dan Muratara (MLM) tidak segera memanggil dan memeriksa Bupati dan Anaknya Kepala Bappeda Muratara.

"Kasus ini kami tidak main -main kami akan buat besar jika kajari Lubuklinggau tida memeriksaanya bahkan jika tidak ada respon kami akan langsung mendatangi Kajati dan Kejagung serta KPK agar ditindak lanjuti sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.

Sementara itu terpisah Kepala Kejaksaan Lubuklinggau Hj. Zairida melalu Kasi Intel Kejasaan Negeri Lubuklinggau Santoso Hadipranawa mengatakan dirinya mengapresiasi buat Mahasiswa dan Ormas yang telah datang dan mendesak kami memeriksa Bupati Muratara dan Kepala Bappeda Muratara.

"Kita akan segera tindak lanjut perihal aksi  ini serta  akan segera berkoordinasi dengan pimpinan yakni Kajari terkait masalah ini jangan sampai kami salah ," ujarnya.(joni farles)
Share on Google Plus

About Potret Sumsel

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 Comments:

Posting Komentar