PALEMBANG, Potret Sumsel -
Kampanye dialogis Calon Gubernur Sumsel nomor urut 1, H. Herman Deru dengan ratusan tokoh dan Forum RT/RW se Kecamatan Kalidoni, Kota Palembang hari ini (37/2) berlangsung meriah.
Herman Deru seperti biasanya berhasil menarik antusiasme warga yang hadir. Acara digelar di kediaman tokoh masyarakat, Kiyai Soleh, di kawasan Matamerah, Sei Selincah.
Melalui orasinya yang memikat, Herman Deru menyatakan betapa rugi orang yang tidak mau berubah. Hari-hari begitu terus, kemiskinan tinggi, mau bisnis sulit, harga karet rendah, jalan rusak, sekolah mahal, rumah sakit bayar dan segudang kesusahan lain.
“Apakah saudara sekalian mau terus begitu? Tidak mau berubah?” tanya HD dalam orasi politiknya
Bupati OKU Timur dua periode yang mendapatkan Bintang Jasa Pratama dari Presiden SBY karena berhasil menekan angka kemiskinan di daerah yang dipimpinnya sampai di bawah 10 persen ini menjelaskan, jika pasangan HDMY dipercaya memimpin Sumsel, maka dirinya akan sering turun ke lapangan, sehingga mengetahui kondisi ril yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.
“Pasangan HDMY akan membangun Sumsel secara merata di 17 kabupaten dan kota se Sumsel. Tidak boleh ada ketimpangan atau kesenjangan yang terlalu luas antar kabupaten dan kota,’’ tandas Cagub yang diusung dan didukung PAN, Hanura, Nasdem dan PKPI ini.
Dihadapan forum RT/RW tersebut, HD menegaskan bahwa pasangan HDMY juga akan menghidupkan kembali program sekolah dan berobat gratis yang selama beberapa tahun ini mati suri. Bahkan, HDMY akan membenahi dua program yang memang sangat diharapkan masyarakat tersebut.
“Kita akan benahi program berobat gratis.Terutama pelayanannya. Jangan sampai pasien berhari-hari baru bisa mendapatkan pengobatan karena harus antre berjam-jam untuk mendapatkan kamar. Ini harus dibenahi. Salah satu caranya adalah membangun lebih banyak lagi sal-sal di rumah sakit-rumah sakit yang menjadi rujukan,’’ papar pria yang akrab dipanggil HD ini.
Dalam kesempatan itu, HD meminta masyarakat untuk tidak gampang percaya dengan janji-janji politik. Mengingat sudah sering kita dengar janji-janji politik ternyata tidak pernah ditepati.
“Bapak-bapak dan ibu-ibu masih ingat ada yang pernah janji program kuliah gratis. Jika 2 tahun tidak terpenuhi maka akan mundur. Namun kenyataanya, program tersebut tidak berjalan ,namun yang berjanji tidak mau mundur. Bisa diputar kembali rekamanya dan bisa dibaca kembali beritanya,’’ tegas HD.
Deru lantas merinci 9 program prioritas yang beberapa diantaranya akan langsung dijalankan selepas dilantik. Kesembilan prioritas itu adalah:
1. Benahi Infrastrukur; Perbaiki Jalan Rusak; Bangun Akses Jalan Antar Wilayah.
2. Benahi Bidang Pendidikan; Jalankan Kembali Sekolah Gratis Yang Mati Suri.
3. Benahi Bidang Kesehatan; Berobat Gratis Tunjukkan KTP.
4. Bina Kehidupan Relijius, Bangun Rumah Tahfiz, Insentif Guru Ngaji, Fasilitasi Hidupkan P3N.
5. Bangun Desa Luhur Mandiri, Sarjana Pendamping Desa, Program Pembangunan Desa.
6. Benahi Pasar & Hilirisasi Produk Perkebunan Dan Pertanian.
7. Pengentasan Kemiskinan, Bantuan Sosial, Bantuan Modal Dan Bedah Rumah.
8. Buka Wawasan Rakyat, Bangun Taman Bacaan Dan Internet Desa.
9. Benahi Transportasi Publik, Pindahkan Angkutan Batubara Ke Jalan Khusus.
Menanggapi orasi Herman Deru, warga setempat menyambut antusias dan menyatakan mendukung. Mewakili warga yang hadir, Kiyai Soleh menyampaikan bahwa Herman Deru memang membawa semangat perubahan. Rakyat senang dan jadi optimis serta berharap pada Herman Deru – Mawardi Yahya. “Sumsel akan berubah. Kami rakyat Sumsel punya harapan akan ada perbaikan di sana-sini, terutama soal kehiduoan ekonomi. Juga soal pendidikan dan berobat, ini Pak Deru kami percaya, dia mampu dan punya pengalaman. Kita harus pilih orang ini jadi gubernur kita,” pungkasnya.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 Comments:
Posting Komentar