PRABUMULIH.Potret Sumsel -
Atas keberhasilan Ir Ridho Yahya Dan Andriansyah Fikri saat menjabat Walikota Prabumulih Periode 2013-2018, Pemerintah kota (Pemkot) Prabumulih kembali mendapatkan penghargaan (reward) Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) lima kali berturut-turut oleh BPK melalui perwakilan Sumatera Selatan.
Bahkan berkat dapat WTP tahun 2018, Pemkot Prabumulih mendapatkan kucuran dana insentif daerah sebesar Rp 17 miliar. Dan dana reward itu sendiri, informasinya sudah masuk sebagian ke kas daerah Pemkot Prabumulih.
Kepala Dinas Badan Keuangan Daerah (BKD) Pemkot Prabumulih, Jauhar Fahri ketika dikonfirmasi, membenarkan Pemkot Prabumulih dapat dana insentif daerah sebesar Rp 17 miliar.
“Pada tahun 2017 kita dapat Rp 6 miliar, dan di tahun 2018 ini kita kembali mendapatkan Rp 17 miliar.
Ini sebagai dana tambahan untuk peningkatan PAD. Ada kenaikan tiga kali lipat dana reward yang diberikan, karena pelayanan daerah yang baik,” ujarnya Kamis (3/5) kepada awak media, usai menertipkan Reklame.
Masih kata Jauhar Fahri, saat ini sudah sebagian dana insentif daerah sudah masuk dan dalam bentuk fress money ke kas daerah. “Kita salah satu Pemda yang mendapatkan kenaikan yang signifikan. Rp 17 miliar masuk kas daerah, berkat reward WTP. Ini berkat kerja keras kita semua,” terangnya.
Pemberian penghargaan WTP diberikan pada 6 April 2018 lalu. Penghargaan diambil langsung oleh Pjs Walikota Richard Cahyadi dan Ketua DPRD H Ahmad Palo, serta didampingi Kepala BKD Jauhar Fahri.
0 Comments:
Posting Komentar