 |
| Kondisi jalan penghubung dua desa sangat memperhantinkan (foto: Fitriyani) |
#Akibat derasnya arus air sungai dan mengakibatkan tanahnya terkikis#
KAYUAGUNG OKI. Potret Sumsel
Kondisi jalan akses penghubung dua desa, antara desa Suka Mulya dan desa Benawa, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten OKI saat ini rusak parah.
Kerusakan diperkirakan terjadi karena erosi tanah yang terkikis oleh derasnya arus sungai disaat air sungai pasang sehingga aspal jalan yang berada ditepian sungai komering tepatnya di Desa Suka Mulya ini runtuh dan hampir seperempat bahu jalan terkikis terbawa arus sungai.
Kepala desa Suka Mulya, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten OKI, Tarzan saat dibincangi dilokasi menjelaskan, runtuhnya jalan penghubung dua desa ini dikarenakan terkikisnya tanah penopang jalan secara terus menerus oleh derasnya arus sungai sehingga aspal jalanpun runtuh dan terbawa arus sungai.
"Sementara jalan ini adalah satu-satunya akses penghubung didua desa bahkan desa lainnya yang jauh diluar desa, seperti yang kita ketahui bersama bahwa insprastruktur jalan ialah pokok dari kemajuan disegala aspek baik kota maupun desa, "jelasnya Sabtu.
Terlihat reruntuhan tanah dan aspal jalan yang runtuh kedasar sungai sungai menyababkan jalan semakin curam dan tentunya dapat membahayakan pengguna jalan.
Sementara Kades desa Benawa, Munadi, SH saat ditemui dikediamannya terkait kondisi ini menambahkan bahwa kerusakan jalan memang disebabkan terkikisnya tanah tepian sungai karena disepanjang bantaran sungai belum dibangunnya garis Dam atau penahan arus sungai, ditambah lagi lokasinya tepat pada tikungan sungai.
"warga setempat dan terutama pengguna jalanpun sedikit takut saat melintas dilokasi tersebut jikalau saja terjatuh, apalagi saat melintas diwaktu malam hari, "jelasnya Munadi,SH.
"Kita berharap agar Pemerintah terkait dapat segera melakukan tindakan serta solusi agar dilokasi ini khususnya dibangun garis Dam jikapun tidak harus sepanjang sungai dan segera dilakukan perbaikan jalan sebelum jalan ini putus karena terkikis sungai, "tegasnya.
(Fitriyani)
0 Comments:
Posting Komentar