Muara Enim Potret Sumsel---Kurnain Bin Dul Ajiz 60 (Alm) warga desa Sukaraja Tanah Abang Kab.Pali di temukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa mengapung di sungai Lematang Desa Sedupi kecamatan Tanah Abang Kabupaten Pali, Minggu sekitar pukul 09:30 (28/04)
Laki laki yang berprofesi sebagai seorang petani ini terseret oleh derasnya arus Sungai Lematang ketika sedang melakukan aktivitas mandi dan mencuci (mck) di tepian sungai Lematang bersama istrinya.
Menurut saksi di TKP Rohaya Binti Wawi(55) yang merupakan istri korban, ia beserta suaminya pada pukul 10.00 wib (27/04) kemarin mandi di tepian sungai Lematang Desa Sukaraja Kec. Tanah Abang.
Pada saat itu korban sedang memperbaiki tempat pemandian umum warga Desa Sukaraja di sungai lematang dan istrinya juga sedang mencuci pakaian di sungai lematang tersebut, tidak lama kemudian korban melihat subuah kayu yang hanyut di tengah sungai lematang, lalu korban ingin mengambil kayu tersebut ke tengah sungai lematang dengan cara berenang.
Ketika itu korban sudah sempat menggapai kayu tersebut dan mengikat nya untuk di tarik ke tepian, namun tak lama kemudian saat penarikan kayu ke pinggir sungai lematang korban sudah ke habisan nafas dan tenaga.
Melihat kejadian itu istri korban berteriak memanggil korban agar segera untuk melepaskan kayu itu, dan warga setempat Yoki (20) langsung mengambil perahu untuk menolong korban, namun pada saat yoki ingin menolong korban sudah tidak bisa lagi di temukan karena korban sudah tenggelam terbawa arus sungai lematang
Setelah itu istri korban dan yoki langsung meminta pertolongan pada warga Desa Sukaraja Kec. Tanah Abang Kab.Pali.
Menurut Kapolres MuaraEnim AKBP.Afner Juwono.Sik , korban di temukan oleh tim Basarnas di Desa Sedupi.
"Anak korban meminta kepada petugas setelah mayat ayahnya di ketemukan untuk langsung membawa jenazahnya ke rumahnya ke Desa Pandan kecamatan Tanah Abang menggunakan Perahu Karet untuk di makamkan" Ujar Kapolres. (Ndy)
Home
Kriminal
News
Slider
Hendak Meraih Sepotong Kayu Hanyut, Kurnain Malah Hanyut Terbawa Arus Lematang
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 Comments:
Posting Komentar