Jembatan Putus, Dua Kecamatan Di Kab.Lahat dan 4.Lawang Terisolir

Lahat, Potret Sumsel-Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Lahat sejak kemarin Jum'at (26/04) Membuat jembatan yang menghubungkan kecamatan Tanjung Sakti Pumi dan Pumu terputus, Sabtu (27/04).

Debit air sungai yang meluap, menyebabkan jembatan antara Desa Gunung Kerto dan Desa Lubuk Tabun kecamatan Tanjung Sakti Pumu dan Pumi ikut tseret derasnya arus air hingga satu satunya Akses Jalan pun terputus

Masyarakat setempat berharap kepada pemkab Lahat dan Pemprov Sumatera Selatan Segera bisa memperbaiki dan membangun jembatan darurat agar aktivitas warga bisa kembali normal

"Kami mohon kepada Bupati Lahat dan Gubernur Sumsel agar cepat tanggap, jalan ini satu satunya jalan kami untuk mengangkut hasil bumi dan memasok sembako dari kota ke Desa kami" Ujar Roni (38) masyarakat setempat kepada awak media

Bukan hanya kecamatan Tanjung Sakti kab.Lahat, bahkan kecamatan Pasemah Air Keruh Kabupaten 4Lawang ikut terisolir.

Jembatan yg menghubungkan kecamatan Padang Tepung ke kecamatan Pasemah Air Keruh pun terputus terseret derasnya arus Sungai Musi pagi tadi sekitar pukul (08:00) pagi tadi.

Pemerintah daerah harus segera cepat tanggap atas bencana alam ini, agar aktivitas perekonomian warga dan pasokan sembako ke daerah yang terisolasi tidak terhambat. (Ndy)

About Potret Sumsel

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.