Hal tersebut diungkapkan Walikota Ir H Ridho Yahya MM. Kepastian itu didapat setelah pihaknya beberapa waktu lalu sebelumnya beraudiensi dengan Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 Palembang. "Untuk lahan kita siapkan 4 hektare terletak di tugu nanas. Diharapkan denga adanya kantor Imigrasi, tentu akan memudahkan masyarakat Prabumulih khususnya dalam hal pengurusan paspor, baik untuk umroh dan kerja keluar negeri," terangnya, Selasa (23/4) saat diwawancarai awak media.
Ridho menjelaskan, agar semua itu terlaksana pihaknya untuk sementara waktu akan menyiapkan tempat sebagai kantor sementara. "Nanti kantor sementara kita siapkan sambil menunggu proses pembangunan kantor imigrasi. Untuk tenaga pembantu, kita juga menyiapkan tenaga honorer untuk membantu di kantor imigrasi tersebut," katanya seraya mengatakan adanya imigrasi bisa mengontrol tenaga asing di Prabumulih.
Sementara Kepala BKD Pemkot Prabumulih, Jauhar Fahri Ak SE menambahkan, tujuan adanya imigrasi ini yakni mendekatkan pelayanan terhadap masyarakat. "Surat permohonan kita sudah disetujui makanya segera ditindaklanjuti. Semua fasilitas nanti kita siapkan semua. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa berdiri UKK Imigrasi. Sehinga adanya imigrasi di Prabumulih menghemat biaya pembuatan paspor," jelasnya.
Terpisah Ketua DPRD Kota Prabumulih Ahmad Palo SE menambahkan, dengan dibentuknya Unit Kerja Kantor Imigrasi di Prabumulih maka akan memberikan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan fungsi keimigrasian serta mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, terutama bagi warga Prabumulih sekitarnya.
“Dengan demikian, kita pun berharap akan turut menghidupkan roda perekonomian masyarakat kita. Karena masyarakat dari kabupaten/kota tetangga pun bisa mengurus keimigrasian di sini,” pungkasnya.(Repsus)
0 Comments:
Posting Komentar