Muara Enim, Potret Sumsel-- Salah satu karyawan PT Rekayasa Industri (Riken) subkon PT Suprem Energi, yang bernama Samidin (55) warga Pandeglang Provinsi Banten , pada Rabu (10/4/2019), kemarin, tewas dengan kondisi cukup mengenaskan.
Korban meninggal dilokasi setelah ditimpa tiga tiang pasak bumi milik PT Riken. Peristiwa tersebut, terjadi pada Rabu (10/4/2019) sekitar pukul 13.00 WIB di lapangan GPP Rantau Dedap (SERD) yang berlokasi di Rantau Dedap , Kecamatan SDU, Kabupaten MuaraEnim.
"Kejadian siang sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, usai dilepas segel tiba tiba tiga pasak bumi lepas dan langsung menimpa korban. Sehingga, korban pun langsung tewas dilokasi dengan kondisi cukup mengenaskan," ungkap sumber yang mintak namanya dirasiakan.
Informasi dihimpun dilapangan menyebutkan, korban warga Jawa Barat ini, tewas cukup mengenaskan setelah tiga pasak bumi milik PT Riken subkon PT Suprem Energi lepas dari Segel dan menimpanya. Sehingga, mulai dari tubuh sampai kepala korban diduga remuk.
Dijelaskan sumber, usai dari kejadian Hp milik semua karyawan yang ada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung disita oleh pihak perusahaan PT Riken.
"Yang jelas, tujuan disitanya semua Hp milik karyawan oleh PT Riken ini, agar tidak peristiwa tersebut, tidak keluar dan tidak banyak diketahui orang ataupun tidak tercium orang lain," pungkasnya.
Menurutnya, dari kejadian yang ada, PT Riken subkon PT Suprem Energi ini, dinilai lalai dan lemah pengawasan serta kurang safety mengakibatkan sampai menelan korban jiwa.
"Intinya, safety dan pengamanan dari PT Riken tidak ada sama sekali. Sehingga, dengan adanya kejadian korban jiwa dapat lebih berhati hati lagi bagi kami selaku karyawan kedepannya," tambah sumber.
Terakhir dikatakannya, terlihat mobil Ambulance milik perusahan sempat stop di Masjid Desa Sukarame Kecamatan Kota Agung Lahat, sekitar pukul 16.30 WIB.
Sementara, Humas PT Riken Jai dikonfirmasi melalui WhatsApp nya, tidak ada balasan, sehingga, berita ini diturunkan.
Untuk lebih meyakinkan potretsumsel.com mencoba mengkonfirmasi kepada salah satu karyawan PT.Supreme Energi (RZ, 35), dirinya membenarkan kejadian tersebut.
"Memang benar peristiwa itu ada namun terkesan di tutup tutupi oleh perusahaan" Ujar RZ
Sementara Kapolsek Semende AKP.Fery Yanto saat di konfirmasi oleh potretsumsel.com pada Jumat (12/04) membenarkan peristiwa kejadian tersebut, namun dirinya belum mau membeberkan hasil release nya karena masih dalam tahap penyelidikan
"Ya benar pak kalau korban bernama Samidin (55), warga Pandeglang Provinsi Banten yang bekerja di PT.Riken, namun kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan melakukan penyelidikan di lokasi" Pungkasnya (Ndy)
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 Comments:
Posting Komentar