Muara Enim Potret Sumsel---Bupati MuaraEnim Ir.Ahmad Yani turut menyaksikan launching Terminal Batu Bara di desa Muara Laway kecamatan Merapi Timur kabupaten Lahat Bersama Gubernur Sumatera Selatan H.Herman Deru, Beserta Bupati Lahat Cik.Ujang.SH pada kamis (11/04) sekitar pukul 11:00 wib.
Kehadiran Bupati MuaraEnim dalam acara tersebut adalah untuk menyaksikan acara launching pembangunan terminal Batu Bara yang akan di kerjakan oleh PT.BBP (Baguskuning Bima Persada), karena lokasinya berbatasan antara kabupaten Lahat dan MuaraEnim.
Namun pada saat acara berlangsung puluhan warga Desa Muaralawai Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat menggelar aksi demo terhadap PT Baguskuning Bima Persada (BBP), di hadapan Gubernur Sumatera Selatan
Dihadapan Gubernur Sumsel, puluhan warga Desa Muaralawai ini menyampaikan, demo yang mereka dilakukan sebagai bentuk aksi protes terhadap PT BBP.
"Awalnya, perusahaan ini berjanji kepada masyarakat, akan stokfile. Lalu, tiba tiba hendak loncing ternyata lokasi yang dimaksud dibangun untuk Terminal Batubara jalur sungai dengan menggunakan Tongkang yang kapasitas bisa mencapai 50 - 10 Ton," ungkap YD dalam aksinya, Kamis (11/4/2019).
Kepala Desa Muaralawai Johan menyampaikan, dirinya sangat setuju dan mendukung apa yang dimintak warganya, Karena pihak perusahaan sudah melenceng dari perjanji awal.
"Pihak PT BBP berjanji akan membangun Stokfile. Namun, pada kenyataannya lokasi tersebut dijadikan Terminal Batubara jalur Sungai dengan menggunakan angkutan Tongkang dengan kapasitas ratusan ton," kata Johan.
Info yang di himpun awak media dilapangan menyebutkan, aksi protes puluhan warga Desa Muaralawai Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat disebabkan karena pihak perusahaan tidak menepati janji awal dengan warga sekitar lokasi.
Menanggapi aksi massa yang berdemo akhirnya peresmian Terminal Batubara jalur Sungai ini, ditunda oleh Gubernur Sumsel lantaran PT BBP belum memiliki Kantor, termasuk izin terhadap masyarakat sekitar
Dan pada akhirnya Gubernur Sumsel H. Herman Deru SH menegaskan, dirinya belum memberi restu atas pembangunan Terminal Batubara jalur Sungai PT BBP. Sebab, belum memiliki pembangunan kantor dan tidak mengantongi izin dari masyarakat sekitar lokasi.
"Saya mintak untuk pihak PT BBP agar ketika saya datang yang kedua kalinya agar pembangunan kantor segera dikerjakan, dan, terlebih lagi bisa mendapat izin dari masyarakat sekitar lokasi. Jadi, acara loucing hari ini belum sepenuhnya diresmikan" Ujar Deru
Pada akhir acara Gubernur tetap melakukan uji coba melepas Tongkang yang berisi ratusan ton Batubara sebagai soft Launching. (Ndy)
Home
Muaraenim
News
Slider
Walaupun Batal, Bupati Muara Enim Turut Menyaksikan Launching Terminal Batu Bara Muaralawai
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 Comments:
Posting Komentar