Pemprov Sumsel Terima Donasi 300 Buku “The Power Of Etiquette” dari Lembaga Pendidikan Carissa

PALEMBANG, Potret Sumsel  - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mendapat Sumbangan sebanyak 300  Buku “The Power Of Etiquette” dari Lembaga Pendidikan CARISSA, donasi buku  diterima langsung oleh Gubernur Sumsel H. Herman Deru dan disaksikan langsung oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi di Griya Agung Palembang, Jumat (10/5) malam. 

Buku-buku tersebut nantinya akan didistribusikan ke seluruh Ruang Publik, Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Universitas yang ada di Provinsi Sumsel.

Gubernur Sumsel H. Herman Deru dikesempatan tersebut menuturkan,  

Buku “The Power Of Etiquette”  diyakini akan memberikan efek positif bagi pembaca dalam mengaktuliasikan tatakrama dan etika yang  baik  dengan sesama. Dia juga mencontohkan sebagai seorang pemimpin  untuk urusan etiket sudah  tertanam sejak dari awal bahkan semenjak kecil sehingga dengan faktor  etiket ini juga diantaranya  yang membawanya  menjadi seperti saat ini yakni Gubernur Sumsel. 

"Manajamen penyampaian harus benar, sebab etiket tidak hanya bermanfaat bagi diri tapi bagi suku, bangsa dan negara. Walaupun tidak berlaku disemua tempat namun harus ada penyesuaian. Yang terpenting memiliki cara atau sikap yang dibarengi dengan body language," imbuhnya.

Sebagai Gubernur Herman Deru  berjanji  akan menyebarkan Buku “The Power Of Etiquette” tersebut, dengan harapan  masyarakat Sumsel tetap terkenal dengan caranya.

"Terimakasih telah menjadikan pemikiran banyak orang menjadi ringkas seperti ini, minimal seluruh pegawai Pemda harus punya buku ini,” ungkapnya 

Dia juga mengaku senang dan menyampaikan ucapan terima kasih, Lebih jauh dikatakan Herman Deru, Etiket harus dimulai dari organisasi terkecil yakni pada keluarga. 

“Mudah-mudahan apa yang ibu Sri Rahayu Suroso lakukan, Insya Allah akan betul-betul bermanfaat untuk kita semua,” tambahnya 

Sementara Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi menambahkan, etiket adalah roh dari emotional quotient (kecerdasan emosional) dimana akan memberikan peran lebih banyak dari keberhasilan setiap individu.

 “Jadi bagaimana kita memilih satu tutur kata, sikap, dan bahasa tubuh secara tidak langsung terpatri dalam orangyang ada disekitar kita” tuturnya

Dikatakan Menhub,  Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menginginkan perubahan sumber daya manusia yang lebih baik lagi. Oleh sebab itu pula menurutnya, etiket dan IQ akan memotivasi setiap individu untuk berbuat lebih baik. 

“Etiket  ini benar-benar penting dan InsyaAllah, Allah juga meridhoi kalau kita melakukannya dengan baik. Terimakasih Pak Gubernur yang telah memberikan respon sangat baik, semoga buku ini memberikan arti bagi kita semua,” tambahnya.

Sementara itu Sri Rahayu Suroso  dari Lembaga  Pendidikan CARISSA menegaskan manusia adalah makhluk sosial yang memerlukan orang lain. Karena itu butuh sikap dan cara bergaul yang baik. Etiket sangat berperan dalam kehidupan sosial.

"Pada dasarnya ketika kita melakukan sesuatu yang baik, itu  sebenarnya kita berbuat baik untuk kita sendiri.  Etiket atau tatakrama juga untuk mengatur etitude" tandas  Sri Rahayu Suroso(Ps01/ Ril) 
Share on Google Plus

About Potret Sumsel

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 Comments:

Posting Komentar