OGAN ILIR, Potret Sumsel - Pendidikan agama melalui program rumah tahfidz menjadi perioritas utama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Mengingat melalui pendidikan agama diharapkan akan tumbuh Sumberdaya Manusia (SDM) yang agamis dan berakhlakul karimah di tengah pesatnya kehidupan modren dewasa ini.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Gubernur Sumsel Ir H. Mawardi Yahya ketika menyampaikan sambutan dalam Haflah ke 88 Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Islam Putera Putri Desa Sri Bandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, Rabu (26/6).
"Program Provinsi Sumsel bidang agama menjadi perhatian besar. Karena melalui pendidikan agama akan menjadi benteng bagi anak kita dimasa datang," tegas Mawardi.
Lebih lanjut Wagub mengarapkan melalui acara Haflah ke 88 Ponpes Nurul Islam Putera-Putri Desa Sri Bandung kedepannya Ponpes ini akan
lebih berkembang dan mampu menyiaplan SDM yang menjadi teladan bagi masyarakat.
"Kita berharap Ponpes ini nantinya dapat melahirkan generasi teladan bagi masyarakat," imbuhnya.
Selain program rumah tahfidz lanjut Mawardi, program unggulan lainnya yang telah dijalankan Gubernur Sumsel yakni pengaktifan kembali P3N atau kini dikenal dengan petugas Penghubung Urusan Keagamaan Desa (P2UKD) dan Penghubung Urusan Keagamaan Kelurahan (P2UKK). Dimana tugasnya meliputi sebagai perpanjangan tangan KUA Kecamatan ditingkat desa dan kelurahan juga sebagai tokoh dalam pembinaan umat dan pelopor rumah tahfidz di desa dan kelurahan masing-masing.
“Kebijakan pendidikan rumah tahfidz ini akan dipasilitasi langsung Pemerintah Provinsi. Demikian juga dengan P2UKD tugasnya membantu pemerintah dalam pembinaan umat beragama sekaligus sebagai penghubung antara pemerintah dengan masyarakat,” imbuhnya.
Terkait dengan perbaikan ruas jalan yang menjadi tanggung jawab Provinsi dalam Kabupaten Ogan Ilir, mantan Bupati OI ini juga menegaskan, dalam waktu dekat segera diselesaikan dengan bahkan untuk ruas jalan Muara Meranjat (OI)- Beringin Kabupaten Muara Enim diperkirakan akan rampung dalam waktu dekat bahkan sebagian telah dilakukan pengerjaan.
“Selama saya menjadi Wakil Gubernur. Kalau ada jalan yang menjadi tanggungjawab Provinsi rusak silahkan laporkan langsung dengan saya,” tandasnya.
Dalam lawatannya ke Ogan Ilir kali ini, Wakil Gubernur menyampaikan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 10 juta dan mushaf Qur,an sebanyak 10 buah merupakan bantuan dari Baznas sedangkan atas nama H. Mawardi Yahya secara pribadi menyampaikan bantuan sebanyak Rp 25 juta untuk operasional Ponpes Nurul Islam Putera Putri Sri Bandung.(rel humas)
0 Comments:
Posting Komentar