MUARA ENIM, Potret Sumsel -Salah satu masyarakat sumsel yakni Sedekah adat, kegiatan seperti ini banyak dilaksanakan didesa – desa di Kabupaten Muara Enim, seperti di Desa Darmo, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim,Provinsi Sumatera Selatan,yang lebih membangakan lagi kali ini sedekah adat didesa Darmo ini sangat istimewa karena dihadiri oleh Raja Sultan Palembang Iskandar Mahmud Badaruddin yang merupakan pemangku adat dari kerajaan Keraton Sriwijaya. minggu (4/8/19)
Sedekah adat didesa Darmo ini juga dihadiri Wakil Bupati Kabupaten Muara Enim H. Juarsah, SH bersama Wakil Ketua PKK Kabupaten Muara Enim, Camat Lawang kidul, Kapolsek Lawang Kidul, Danramil Lawang kidul serta ribuan masyarakat baik dari Kecamatan Lawang Kidul maupun dari luar yang begitu antusias menghaditi sedekah adat ini.
Pada kesempatan ini, Sultan Iskandar Mahmud Badarudin juga melantik 7 sumbai pemangku tetua Adat Desa Darmo dan 1 temenggung yang dikuasakan kepada Dedi Sigarmanudin Bin Asmara Arpa Bastari di nobatkan sebagai Temenggung Di Desa Darmo Lawang kidul.
Sultan Iskandar Mahmud Badarudin dalam sambutannya, ia sangat berterima kasih kepada Masyarakat Lawang Kidul khususnya Kabupaten Muara Enim yang masih sangat menjaga kearifan lokal budayanya sehingga eksistensi Kemashuran kekeratonan Sriwijaya masih sangat begitu kental di Kabupaten Muara Enim.
Masih kata Sultan, di zaman modern digitalisasi ini budaya banyak tergerus oleh kemajuan teknologi sehingga meninggalkan budaya yang ada. Dia berharap kepada penerus bangsa ini terkhusus masyarakat Kabupaten Muara Enim jangan sekali kali melupakan sejarah.
” Kepada masyarakat Kabupaten Muara Enim, jangan sekali kali melupakan sejarah. Negara kita dapat merdeka tidak luput dari pengorban tumpah darah para pejuang dari leluhur kita. Maka kita wajib melestarikannya dan menjaganya, juga melestarikan lingkungan hidup, agar dapat dinikmati sampai anak cucu kita nanti ” Ucap Sultan.
“Modernisasi teknologi tetap kita ikuti, tapi jangan kita lupakan budaya dan sejarah yang membuat kita ada seperti saat ini ” Tambahnya.
Sementara itu Wakil Bupati Muara Enim H Juarsah SH Mengatakan Pemkab Muara Enim sangat mensupport serta mengapresiasi diadakannya acara kebudayaan ini, karena kegiatan ini termasuk rangkaian kegiatan colorful festival Muara Enim wisata yang di dalamnya objek wisata alam, religi, budaya dan kuliner.
Untuk itu, lanjut Juarsah, masyarakat Muara Enim harus bisa menjaga budaya budaya lokal warisan dari para leluhur.
Diakui Juarsah, Kabupaten Muara Enim memang kaya akan budaya. Namun di zaman modernisasi terkadang ke arifan lokal budayanya tergerus dan terlupakan begitu saja.
” Walaupun perkembangan zaman begitu pesat, namun Pemkab Muara Enim siap mendukung untuk mengembangkan dan melestarikan budaya budaya lokal kita agar terus dapat di jaga hingga anak cucu kita nanti ” kata Juarsah.(B1)
0 Comments:
Posting Komentar