Rapat Kordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA)

Muara Enim,Potret Sumsel- Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH Membuka Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak dan Program Persamaan Gender dan Perlindungan Anak Kabupaten Muara Enim Tahun 2019, di Hotel Gerya Serasan, Selasa (5/11/2019).

Visi misi Kabupaten Muara enim, salah satunya mewujudkan pembinaan anak yatim, yatim piatu dan duafa dan memberikan bantuan langsung kepada keluarga miskin hingga mandiri, ini sejalan dengan program Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang telah mendesain dan mensosialisasikan sebuah sistem dan strategi pemenuhan hak-hak anak. Maka disini kebijakan kebupaten layak anak (KLA) dapat di wujudkan.

Hal ini disampaikan Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH pada Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak Program Persamaan Gender dan Pelindungan Anak Kabupaten Muara Enim Tahun 2019, di Hotel Gerya Serasan pada Selasa (5/11/2019).

Dalam giat ini dilaksanakan deklarasi kelurahan dan desa se-Kecamatan Muaraenim dari 12 desa dan kelurahan, Gunung Megang 13 Desa Lawangkidul 7 Desa kelurahan dan Kecamatan Tanjungagung 14 Desa menuju kelurahan dan desa layak anak, sementara 18 kecamatan lain akan dilaksanakan di priode yang akan datang.

H Juarsah menyampaikan, Pemerintah melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak telah mendesain dan mensosialisasikan sebuah sistem dan strategi pemenuhan hak-hak anak yang terintegrasi dan berkelanjutan dengan mengembangkan kebijakan kebupaten layak anak (KLA). 

"Kebijakan KLA bertujuan untuk mensinergikan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha sehingga pemenuhan hak-hak anak Indonesia dapat lebih dipastikan," ujar H.Juarsah.

Juarsah juga memaparkan, poin terpenting dari proses pengembangan KLA, yaitu koordinasi di antara para stakeholder pemenuhan hak-hak anak yang dilakukan secara berkesinambungan dan berkelanjutan, oleh karena itu kami sangat berharap penguatan koordinasi para stakeholder dapat terus ditingkatkan dan terus melakukan koordinasi secara rutin karena anak adalah  investasi kita di masa yang akan datang, maka menjadi kewajiban kita bersama untuk menjadikannya lebih berkualitas, sehingga mereka akan menjadi modal pembangunan. 

"Untuk itu, peran seluruh pemangku kepentingan Pemerintah, masyarakat dan dunia usaha harus bahu membahu untuk dapat mewujudkannya, karena Hal ini sejalan dengan visi Bupati Muara Enim “Muara Enim untuk rakyat MERAKYAT yang Agamis Berdaya Saing, Mandiri, Sehat dan Sejahtera“

sebagaimana terdapat dalam misi Bupati Muara enim yaitu : Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman, bertaqwa, cerdas dan mandiri. Mewujudkan pembinaan anak yatim, yatim Piatu dan duafa dan bantuan langsung kepada keluarga miskin hingga mandiri," Papar Juarsah.

Sementara Drs H Helman MM Kepla PPA Muaraenim mengatakan, untuk mensinergikan pemerintah, masyarakat, untuk memenuhi hak hak anak. Baik Gugus tugas diantaranya klh, perangkat daerah, kades, camat, organisasi wanita FPPA dan karang taruna, pelaku usaha, semua element, mesti berperan aktif.

"Deklarasi ini sudah dilaksanakan beberapa kali di Kabupaten Muaraenim, dan kami telah mendatangkan Narasumber Rini Handayani (Staf ahli kementrian PPA)" ujarnya. (Endi)
Share on Google Plus

About Potret Sumsel

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 Comments:

Posting Komentar