Hal itu, diungkapkan Bupati Lahat Cik Ujang SH bersama ketua DPRD Fitrizal Homizi.ST, pada rapat bersama sejumlah bos pedagang retail maupun distributor sembako di kabupaten Lahat bertempat di ruang rapat OPP ROOM. Senin (23/3/2020).
Hadir pula dalam rapat tersebut Wakapolres Kompol Budi Santoso.Sik, Dandim 0405 Letkol-Kav Sungudi, Kadisperindag Fikriansyah dan pejabat perum Bulog Lahat, pedagang distributor Konghu (Indra Husien) beserta beberapa pedagang besar distributor, dan manajer pemasaran Hipermart Citymall Lahat Bpk Rutani.
Rapat ini sebagai antisipasi pencegahan langkanya sembako di pasaran dan menjaga kestabilan harga sembako, khususnya harga gula pasir yang kondisinya saat ini melambung hingga Rp.18.000. di tingkat pengecer.
" Bupati berharap agar pedagang bisa menjual sembako dengan harga normal tidak menaikkan harga yang berdampak kesulitan daya beli konsumen/masyarakat" ujarnya
Ada yang janggal dalam rapat ini terungkap Konghu mengatakan modal mereka beli Gula Curah dilampung Rp.16.000/kg, hingga jual di lahat lebih dari harga tersebut.
"16 ribu itu modal kami dilampung jadi tidak mungkin kami jual dibawah itu, bunga bank dari pinjaman untuk modal usaha kami juga selalu berjalan, kami juga tidak mungkin menahan/menimbun barang" Ujar Konghu
Namun ada yg menarik dimana pihak Hipermart City Mall masih bisa menjual Gula Premium merek Gulaku dan sejenisnya Rp.12.500 dari Distributor/pabrik yang sama dilampung.
"Harga kami gula pasir saat hari hari promo Rp.12.500/kg dan hari biasa paling tinggi 14.500/kg" Ujar Rutani manajemen Hipermart yang hadir pada rapat tersebut.
Rutani juga menjelaskan bahwa Rantai Distribusi mereka bahkan lebih panjang, dimana Gula Premium yang mereka beli dari pabrik di Lampung ditampung dulu di distributor Hipermart tungal di Jakarta. Kemudian baru di distribusikan ke seluruh jaringan Hipermart se-Indonesia termasuk di Hipermart Citymall Lahat.
Kita Juga merasa ada kejanggalan, kok bisa harga modal Pak Konghu pemilik toko Bintang Terang, Terang Jaya grosir distributor sembako di lahat dapat harga Rp.16.000 di Lampung.
"Kalo benar benar ingin membantu masyarakat inilah saatnya, jangan kita menjual harga barang kebutuhan pokok seperti sembako di atas harga pasaran" Ujar Rutani saat wawancara bersama potretsumsel.co.id setelah rapat bersama Bupati Lahat (Endi)
0 Comments:
Posting Komentar