Prabumulih,potretsumsel.id--Sebanyak 180 orang sebagai peserta Sumpah atau Janji Pegawai Negeri Sipil (PNS) siap untuk diambil sumpah.
Pengambilan sumpah jabatan ini, dilakukan langsung oleh Walikota Prabumulih Ir Ridho Yahya MM. yang berlangsung di Gedung Kesenian Rumah Dinas (Rumdin) Walikota, Selasa (9/3).
Sebagai Sumpah atau Janji setia kepada Pemerintah Republik Indonesia dan mentaati segala peraturan perundang-undangan yang berlaku dan melekat.
Dengan rincian sebagai berikut, CPNS Formasi Tahun 2018 sebanyak 180 orang terdiri dari,
Tenaga Guru , berjumlah 70 Orang,
Tenaga Kesehatan,berjumlah 70 Orang, sedangkan untuk
Tenaga Teknis atau Administrasi, berjumlah 30 Orang PNS di Lingkungan Pemerintah Kota Prabumulih, berjumlah 10 Orang.
Kepala Kantor BKN Regional VII Palembang, Mardi Prayitno menerangkan, CPNS setelah memenuhi persyaratan percobaan selama setahun bisa diangkat menjadi PNS.
“Kalau tidak memenuhi persyaratan. Diberhentikan menjadi CPNS,” ujar Mardi ketika menghadiri pelantikan tersebut.
Ungkapnya, sesuai aturan PNS yang dilantik wajib mengucapkan sumpah dan janji. Sebagai, kesanggupan menjalankan tugas dan amanat sebagai PNS.
“Pengangkatan jafung, sebagai bentuk pembinaan karir dan mewujudkan pejabat profesional dalam rangka peningkatan pelayanan publik dan birokrasi di masyarakat
Diingatkannya, PNS harus bekerja dengan baik dan mengedepankan loyalitas dalam pengabdiannya. “Tingkatkan kinerjanya, bantu pemerintah dalam mendukung program pemerintah telah dijalankan. Mengabdi dengan baik dan ikhlas, sebagai abdi negara,” tukasnya.
Kepala BKPSDM, Beny Rizal SH MH mengatakan, pelantikan CPNS menjadi PNS 100 persen ini setelah adanya persetujuan dari BKN dan juga Kemen PAN-RB.
“Setelah surat persetujuannya keluar, CPNS Formasi 2018 resmi kita lantik menjadi PNS 100 persen,” akunya.
Selain itu, akunya sumpah jabatan ini juga dilakukan sebanyak 10 PNS belum disumpah. Lalu, 24 PNS menduduki jafung di sejumlah OPD di lingkungan Pemkot. “Dengan sumpah janji dilakukan, harapan kita PNS bisa mengabdi dengan tanggung jawab dan amanat yang diberikan. Totalnya, ada 180 PNS dilantik diambil sumpah dan jabatannya,”Jelasnya.
Wako, Ir H Ridho Yahya MM menjelaskan, dirinya enggan melantik CPNS mau menjadi PNS 100 persen. Tetapi, tidak hadir saat pengambilan sumpah dan janji.
“Ini tidak fair namanya, nanti dibelakang meminta tandatangan. Saya, tidak akan tandatangani,” ujar Ridho di sela-sela pelantikan PNS tersebut.
Lalu, ungkap suami Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu ini menerangkan, para CPNS dan PNS dilantik harus bisa melaksanakan tugas diamanatkan dengan baik dan penuh pengabdian dan kesadaran serta tanggung jawab.
“Jaga martabat PNS, dan senantiasa mengutamakan kepentingan negara atau masyarakat ketimbang diri sendiri,” tukas ayah tiga anak ini.
Ucapnya, PNS dituntut bekerja jujur. Lalu, cermat dan teliti guna kepentingan negara. Dan, juga harus menjaga rahasia negara dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai abdi negara.
“Sudah menjadi resiko sebagai PNS, harus patut dan taat terhadap ketentuan dan aturan,” bebernya.
Tampak hadir pada acara tersebut,Kepala Dinas , Kepala Badan, Kepala Bagian, Camat di Lingkungan Pemerintah Kota Prabumulih (PS01)
0 Comments:
Posting Komentar