PRABUMULIH,potretsumsel.id- Seakan tak henti-hentinya Bank Sumsel Babel (BSB) Cabang kota Prabumulih menebar kebaikan kepada kaum dhuafa khususnya, yang ada di kota prabumulih. Kembali, bank plat merah ini membagikan bantuan sembako dan juga THR di penghujung bulan Ramadhan tahun ini. Rabu (05/05).
Kegiatan pembagian sembako dan THR ini, di halaman belakang gedung perkantoran Bank Sumsel Babel, bank yang Sukses Raih Penghargaan pada penyelenggaraan Infobank 17 Tahun, Bank Service Excellence Awards 2020 (Bank Sumsel).
Wajar saja jika Bank Sumsel Babel menjadi salah satu bank yang termasuk dalam beberapa bank yang layak menerima penghargaan karena dinilai berhasil dalam memberikan pelayanan terbaik (service excellence) kepada nasabahnya.
Dalam bulan Ramadhan tahun ini saja terhitung sudah 3 kali bank ini memberikan bantuan berupa sembako kepada yang dianggap berhak menerimanya.
Selain dari pada itu menurut H. Tian Kedaumpu Yamin, ST. MM selaku Pimca
( pimpinan Cabang) Kota Prabumulih, terhitung mulai maret tahun lalu para pegawai bank sumsel babel terus melakukan donasi berupa paket sembako dalam program jumat barokah, serta pada setiap harinya di bulan ramadhan 1442 H ini mereka membagikan infaq yang berasal dari semua pegawainya.
Tentu ini sebuah kegiatan yang Sangat bermanfaat dan patut mendapat apresiasi seperti yang pernah disampaikan oleh Wakil Wali kota Prabumulih H. Andriansyah Fikri beberapa waktu yang lalu.
Penyerahan Bantuan Sembako dan THR hari ini dihadiri langsung oleh orang nomor Wahid di kota nanas Ir. H. Ridho Yahya, MM.
Dalam kesempatan ini BSB Prabumulih membagikan sembako dan THR sebanyak 187 Paket yang diberikan kepada komunitas tukang becak, pemulung, penyandang disabilitas, tukang sol sepatu dan tukang pikul atau kuli panggul.
Dalam kesempatan menyampaikan kata sambutan, Tian mengatakan apa yang telah dilakukan oleh Bank Sumsel adalah hasil mengadopsi dari pemerintah kota prabumulih.
"Apa yang kami lakukan ini sebenarnya hasil dari mengadopsi apa yang sudah dilakuakn oleh pemerintah kota, yang mana semua pegawai pemkot diwajibkan oleh pemerintah untuk berinfaq, demikian juga yang diterapkan di BSB ini," ujar H. Tian Kedaumpu
Selanjutnya Tian menambahkan untuk komunitas tukang becak, pemulung, tukang sol sepatu, penyandang disabilitas yang hari ini dibantu adalah untuk yang pertama kali dilakukan oleh BSB.
"Ini pertama kalinya Bank Sumsel Babel memberikan bantuan kepada komunitas ini, dan bagi kami mereka sangat layak untuk mendapatkan bantuan. Untuk kedepannya mereka akan menjadi prioritas bagi kami," ujar H. Tian Kedaumpu sembari menerangkan bahwa data yang mereka peroleh berasal dari Dinas Sosial Prabumulih.
Saat ditanya apakah ada kemungkinan BSB mencari atau menerima data secara mandiri, tidak hanya melalui Dinsos, beliau mengatakan bisa saja, dan data yang masuk akan dilakukan pengecekan terlebih dahulu.
"Bisa pak, jika ada data yang masuk dari kelurahan, namun bantuannya bukan dari BSB tetapi dari internal kami, yang kita ambil dari infaq para karyawan," pungkas Pimpinan Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih.
Wali Kota Prabumulih Ir. H. Ridho Yahya MM mengatakan akan mengupayakan bantuan rumah kepada komunitas ini sebanyak 187 unit, dan tidak ada penambahan lagi.
"Kita patut berbangga dengan pimpinan bank sumsel babel prabumulih ini, yang taat beragama dan peduli kepada kaum dhuafa, hari ini mereka saudara sebanyak 187 orang mendapatkan bantuan sembako dan THR, mereka benar-benar layak mendapatkannya. Doakan saya agar berhasil membangunkan rumah bagi komunitas ini," ucap Ridho saat di wawancarai oleh media.
Selanjutnya Ridho Yahya mengatakan untuk pembangunan rumah komunitas itu harus menyiapkan lahannya, dan lahan tersebut sudah ada.
"Untuk mengajukan pembangunan rumah komunitas pemulung, tukang becak, disabilitas, tukang panggul, tukang sol sepatu dan lain-lain, kita harus menyediakan lahannya, dan Alhamdulillah lahannya sudah ada tinggal kita ajukan ke pusat," beber Walikota yang terkenal dengan sikap familiarnya terhadap masyarakat kota ini.
Selain mendapatkan bantuan dari Bank Sumsel, para hadirin juga mendapatkan tambahan dari pemkot yakni uang sebesar 50 ribu rupiah perorang.
Semoga semua kebaikan yang telah mereka lakukan akan mendapatkan balasan kebaikan pula yang setimpal. Juga semoga kegiatan ini dapat mengetuk hati para dermawan yang mempunyai kelebihan dalam hal finansial agar dapat berbagi kepada mereka yang hidup dalam kekurangan, Aamiin Allahumma Aamiin
0 Comments:
Posting Komentar